Helmi Abu Bakar elLangkawi dalam postingannya mengutip tulisan Habib Maksin bin Achmad Alatas bahwa sosok Al- Habib Muhammad bin Ahmad Al-Attas dilahirkan pada malam Senin 18 Rabiul Awal 1361 Hijriyah (3 Mei 1942). Beliau lahir di Gampong Pucok Alue Dua, Kecamatan Simpang Ulim, Kabupaten Aceh Timur, Provinsi Aceh. Dan Qadarullah, beliau wafat pada hari yang sama yaitu malam Senin.
Baca Juga: Satu Persatu Ulama Kita Dipanggil, Berikut Daftar Ulama Wafat Januari 2021
Habib Muhammad Al-Attas dilahirkan dari pasangan Habib Achmad bin Husin Al-Attas, ibundanya Syarifah Asyura binti Hasan Al-Kaff. Habib Muhammad mempunyai lima saudara yang semuanya wafat sebelum Habib Muhammad menanjak dewasa.
Habib Muhammad sejak kecil sudah menjadi perantau mulai di Medan hingga ke Jakarta. Habib Muhammad ketika dewasa memohon izin kepada Ibundanya hijrah dan merantau ke Jakarta. Seorang musafir dengan status tidak adanya sanak keluarga tentu hidupnya berpindah-pindah dari suatu tempat ke tempat yang lainnya.
Akhirnya pernah suatu ketika pernah mengikuti pengajian di Majlis Ta'lim Masjid An-Nur Petamburan Jakarta dengan Habib Achmad bin Ali Alatas. Singkat cerita menikahlah Habib Muhammad dengan Puteri Habib Achmad bin Ali Alatas.
Pernikahan Habib Muhammad bin Achmad dengan Syarifah Maryam binti Achmad dikaruniai seorang putri bernama Syarifah Fatimah. Putri Habib Muhammad ini dinikahi oleh Habib Muksin bin Zet Alatas.
Baca Juga: Habib Muhammad Al-Attas Wafat Usai Resmikan Masjid Ba'alawi Aceh Timur
Dalam catatan biografinya disebutkan semasa hidupnya Habib Muhammad bin Ahmad pernah belajar agama di Hadramaut Yaman. Sementara itu di Singapura Habib Muhammad bin Ahmad juga pernah belajar dengan Syekh Chotib, diantara guru Habib Muhammad bin Achmad yang lainnya yaitu Habib Ali bin Husin Al-Attas, Habib Ali Al-Habsyi Kwitang, Habib Anis Solo juga para Habaib lainnya serta para ulama di Nusantara.
Habib Muhammad bin Ahmad pernah menetap di Makkah Al-Mukarramah selama 13-15 tahun. Beliau hijrah ke Makkah pada tahun 1980 dan menimba ilmu agama dan beribadah. Selama di Makkah, Habib Muhammad tidak pernah ketinggalan shalat lima waktu di Masjidil Haram. Selama hayatnya beliau menunaikan ibadah haji lebih dari 29 kali.
Habib Muhammad bin Ahmad Al-Attas pernah mengutarakan bahwa Masjid Ba'lawi yang telah diresmikannya merupakan Masjid Ba'lawi ke-5. Masjid ini merupakan cita-cita terakhirnya dan setelah itu beliau akan pergi. Ternyata apa yang diucapkannya telah terwujud dan benar. Kini, Habib Muhammad Al-Attas telah pergi meninggalkan kita semua.
Habib Afas, Asisten Habib Muhammad Al-Attas menyebutkan rencananya beliau dikebumikan di perkarangan Masjid Ba'alawi atau perkuburan keluarga Habib Muhammad. Semoga Allah melimpahkan ampunan dan memuliakannya. Al-Fatihah!
Baca Juga: Innalillaah! Ulama Besar Kelahiran Aceh Habib Muhammad Al-Athas Meninggal Dunia