Laporan Wartawan Tribunnews.com, Bayu Indra Permana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Maudy Ayunda saat ini masih berada di Amerika untuk melanjutkan pendidikan S2-nya saat pandemi virus corona atau covid-19.
Maudy Ayunda pun sempat menceritakan suasana panik di kampusnya Stanford University California saat awal kasus Covid-19 di lingkungan kampusnya.
Maudy menceritakan saat itu dikabarkan terdapat satu pasien Covid-19 yang merupakan mahasiswa asal India di dome S1.
Namun saat itu masih simpang siur apakah mahasiswa itu positif atau negatif.
"Jadi waktu awal-awal itu pas Maret kalau nggak salah memang ada yang dilaporkan sakit tapi masih belum confirm itu Covid-19 atau bukan dan yang menjadi isu adalah India di dome S1 dimana semua resource-nya masih bareng-bareng," kata Maudy Ayunda saat siaran live Instagram, Senin (11/5/2020).
Baca: Cerita Icha, WNI yang Berpuasa di Norwegia: Warga Takjub Bisa Tahan Tidak Makan 18 Jam
Baca: Maudy Ayunda Bongkar Statusnya, Katanya Jomblo, Baru Putus dari Arsyah Rasyid
"Karena kan toilet sharing, kamar juga sharing nggak kayak S2. Jadi memang bikin panik banget," ujarnya.
Dan beberapa hari kemudian, Stanford University resmi dilockdown untuk mencegah penyebaran virus corona.
"Dan nggak lama kemudian langsung lockdown sekampus padahal saat itu lagi final exam," kata Maudy Ayunda.
"Jadi dalam dua hari semua fakultas itu harus mengubah ujian akhirnya, dari yang harusnya langsung jadi online," lanjutnya.