Thursday, November 14, 2019

LinkAja Mudahkan Pembayaran BPJS Ketenagakerjaan

0 comments

loading...

JAKARTA - LinkAja bekerjasama dengan Finnet Indonesia sebagai biller aggregator, hadir untuk mempermudah pembayaran BPJS Ketenagakerjaan (BPJSTK) dengan manfaat program antara lain Jaminan Kecelakaan Kerja, Jaminan Kematian, dan Jaminan Hari Tua bagi peserta Bukan Penerima Upah (BPU) dan Pekerja Migran Indonesia.

Direktur Utama Finnet Indonesia Paulus Djatmiko percaya layanan yang ditawarkan LinkAja ini mampu memberikan kemudahan bagi nasabah BPJSTK. “Dengan menggunakan LinkAja, cara pembayaran iuran jadi mudah, cukup dari handphone saja para pekerja tersebut telah ter-cover,” kata Paulus di Jakarta, kemarin.

Pihaknya mengakui masih banyak pekerja BPU yang tidak membayar iuran BPJSTK karena ketidaktahuan cara membayar. Selain itu, kata Paulus, Finnet akan agresif membantu lembaga-lembaga yang terkait dengan layanan publik yang berkaitan dengan finansial. Disini Finnet hadir sebagai penyelenggara pembayaran digital yang telah terkoneksi dengan banyak channel.

Baca Juga:

“Kami siap men-support apa yang dibutuhkan oleh BPJSTK dalam mensosialisasi karena kami memiliki tujuan yang sama yaitu menjadi manfaat bagi masyarakat,” tambahnya. Finnet telah ditunjuk menjadi aggregator BPJSTK sejak 31 Maret 2016. Sampai saat ini Finnet telah terhubung dengan mitra modern channel, perbankan, dan yang paling baru ini dengan LinkAja.

“Kerja sama ini mampu memberikan dampak positif kepada pekerja dan juga perekonomian Indonesia,” kata dia. Direktur Pelayanan BPJS Ketenagakerjaan Krishna Syarif, menyampaikan perseroan sangat mendukung adanya kerja sama pembayaran iuran menggunakan LinkAja.

“Kami melihat salah satu solusi terbaik bagi peserta BPJSTK agar mendapatkan perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan adalah dengan memberikan kemudahan-kemudahan, khususnya terkait pendaftaran dan pembayaran iuran,” ujar Krishna.
Direktur Utama LinkAja Danu Wicaksana menambahkan kehadiran menu pembayaran digital BPJSTK pada aplikasi LinkAja merupakan salah satu komitmen untuk dapat menjawab tantangan utama di bidang pembayaran digital, yaitu kebiasaan masyarakat dalam menggunakan uang tunai dan akses terhadap layanan keuangan yang masih terbatas.

Dengan adanya layanan terbaru yang memudahkan pelanggan BPJSTK dalam membayar tagihannya, diharapkan dapat menjadi bagian dari edukasi perusahaan untuk mengubah kebiasaan masyarakat Indonesia yang menggunakan uang tunai menjadi uang elektronik.
“Kami juga akan terus berupaya mengoptimalkan jangkauan ke seluruh lapisan masyarakat untuk memberikan layanan keuangan yang aman, mudah, dan nyaman,” jelas Danu.

(don)

Let's block ads! (Why?)



No comments:

Post a Comment