Perkembangan terbaru akan menjadi pesaing terdekat dengan pesawat ruang angkasa Blue Origin, SpaceX dan Virgin Galactic. BACA JUGA - Varian Baru Terus Bermunculan, CDC Akhirnya Buka-Bukaan Soal Vaksin COVID-19
Seperti dilansir dari Daily Mail, perusahaan roket Isar Aerospace yang berbasis di Ottobrunn sedang mengembangkan dan mengelola peluncuran kendaraan yang dirancang untuk membawa satelit ke orbit di sekitar bumi.
Pesawat ruang angkasa tersebut rencananya akan diluncurkan tahun depan dan mengklaim kendaraan roket 'Spectrum' akan menawarkan harga yang lebih murah dan peluncuran satelit yang lebih fleksibel.
Anggota dewan Porsche Lutz Meschke mengatakan, sebagai investor yang berfokus pada mobilitas dan teknologi industri, ia yakin bahwa akses ruang angkasa yang lebih ekonomis dan fleksibel dapat menjadi pemicu inovasi di banyak sektor industri.
Ia menjelaskan, melalui Isar Aerospace, pihaknya telah berinvestasi di perusahaan yang memiliki posisi bagus untuk memantapkan diri sebagai produsen kendaraan peluncuran terkemuka di Eropa.
Dia bahkan melihat perkembangan pesat perusahaan roket sebagai hal yang sangat mengesankan.
“Pendanaan akan memungkinkan pesawat ruang angkasa untuk mengeksplorasi lebih lanjut dalam peluncuran, pengujian dan infrastruktur manufaktur untuk roket otomatis dan operasi komersial.
"Luar angkasa akan menjadi platform teknologi utama bagi sebagian besar industri di seluruh dunia dari sektor otomotif hingga telekomunikasi," katanya.
