TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebagai tulang punggung perekonomian nasional, keberadaan UMKM, terutama saat ini, sangat diandalkan bagi pemulihan ekonomi dari krisis berkepanjangan akibat pandemi Covid-19.
Karenanya, PT Astra Internasional Tbk melalui melalui Yayasan Dharma Bhakti Astra (YDBA) berkomitmen mendorong usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) meningkatkan kualitas mereka agar mampu berkembang dan naik kelas.
Peningkatan keterlibatan UMKM dalam rantai pasok industri terus dilakukan Astra Internasional melalui YDBA.
Baca juga: Penuhi Kebutuhan Alat Produksi Pertanian, YDBA Bina Perajin Cangkul di Klaten
Selama ini, YDBA secara konsisten membina dan mengembangkan UMKM di Indonesia, melalui sejumlah program utama, meliputi pelatihan, pendampingan, fasilitasi pemasaran dengan memfokuskan pada sektor manufaktur, bengkel, kerajinan serta pertanian.
Presiden Direktur PT Astra Internasional Tbk Djony Bunarto Tjondro berharap UKM dan UMKM binaan YDBA yang berada di Tier 1 dan sudah menjadi vendor Astra dapat meningkatkan kualitas mereka.
Dengan demikian, lanjutnya, mereka dapat menjadi pemasok komponen atau spare part yang mampu berdaya saing kuat.
Baca juga: ADM Borong Tiga Penghargaan di InnovAstra ke-37
Sedangkan UKM di Tier 2, mereka mampu menyerap berbagai training yang diberikan YDBA, baik mengenai manajemen dan teknik SOP (standard operastional procedure) pembuatan spare part atau alat-alat pertanian sehingga produk mereka dapat diserap oleh (UKM) Tier 1, jelasnya.
Direktur Astra sekaligus Ketua Pembina YDBA Gita Tiffany Boer menambahkan, selain memberikan pelatihan dan pendampingan serta fasilitasi pemasaran, YDBA juga mendorong UMKM berinovasi mulai dari diversifikasi produk, proses bisnis, hingga pemasaran melalui optimalisasi pasar online.
Seperti diketahui, sejak didirikan pada 1980 hingga Desember 2020, YDBA telah membina 11.695 UMKM. Hingga Desember 2020, YDBA secara tidak langsung turut menciptakan 70.597 lapangan pekerjaan melalui UMKM yang difasilitasinya.
Untuk tahun ini, YDBA menargetkan pembinaan terhadap 300 UMKM di Indonesia. Saat ini, terdapat lebih dari 200 UMKM naik kelas menjadi usaha skala besar, baik nasional maupun internasional.
YDBA memberikan pelatihan pentingnya mentalitas dasar yang diharapkan dapat meningkatkan awareness dan komitmen UMKM untuk menjalankan bisnisnya masing-masing,” jelas Gita.