Hal itu disampaikan Ketua Fraksi Nasdem DPRD Simalungun Bernhard menanggapi isu sejumlah pejabat dan ASN di jajaran pemerintah daerah yang jarang masuk kantor karena masa jabatan Bupati JR Saragih segera berakhir.
"Hingga saat ini bupati Simalungun masih dijabat JR Saragih. Pejabat, pimpinan OPD dan ASN harus tetap loyal kepada beliau dan tetap mengikuti kebijakan bupati dalam menjalankan tugas," ujar Bernhard, Selasa (9/2/2021).
Bernhard mengatakan, pihaknya menerima informasi banyak pejabat, pimpinan OPD dan ASN yang tidak lagi loyal kepada bupati JR Saragih karena sudah mendekat kepada bupati terpilih.
Baca juga: Korban Tewas Bus Masuk Sungai Bertambah Jadi 3 Orang, 1 Kadis Lagi Meninggal
"Jangan karena cari muka kepada bupati terpilih dan mengharapkan jabatan, loyalitas kepada bupati Simalungun saat ini yang masih dijabat JR Saragih diabaikan, jarang masuk kantor dan tidak melaksanakan kebijakan bupati," paparnya.
Informasi yang diperoleh saat ini piminan OPD, pejabat dan ASN di Pemkab Simalungun terkesan terpecah ada yang loyal kepada bupati JR Saragih dan tidak terkait sejumlah kebijakan dan penggunaan anggaran.
Baca juga: Pemko Medan Tolak Keluarkan Rekomendasi Picu Kerumunan, Hajatan Wajib Lapor Satgas Kecamatan
Sekadakab Simalungun Mixnon A Simamora yang dikonfirmasi mengaku tidak mengetahui adanya perpecahan di kalangan pejabat, pimpinan OPD dan ASN. "Saya tidak tahu dari mana informasi itu," kata Mixnon.
