loading...
Kedua jet tempur F-16 militer Taipei telah meluncur dari Pangkalan Angkatan Udara Hualien minggu ini.
Pratas Islands atau Kepulauan Pratas terletak di bagian utara Laut China Selatan, sebuah perairan yang berisi banyak pulau dan terumbu yang diperebutkan dan diklaim oleh beberapa negara, termasuk China, Vietnam, Taiwan, Kamboja, Brunei, dan Filipina.
China menamai Pratas Islands dengan nama Dongsha Islands. Kawasan Laut China Selatan yang jadi sengketa diyakini mengandung sejumlah besar cadangan minyak dan gas alam di bawah dasar lautnya. (Baca: Media China Sentil Indonesia karena Menentang Klaim China di Laut China Selatan)
Baca Juga:
Reporter penerbangan Roy Choo pada hari Kamis berbagi foto secara online tentang pengerahan pesawat-pesawat F-16 dari Tactical Fighter Wing (TFW) ke-5 di pangkalan tersebut.
"TFW F-16 ke-5 di Hualien biasanya ditugaskan untuk misi anti-pengiriman dengan (rudal) Harpoon, sementara F-16 dari TFW ke-4 di Pangkalan Angkatan Udara Chiayi terlihat menggunakan rudal AGM-65 Maverick untuk peran anti-(kapal) permukaan," kata Choo yang dilansir The Drive, Sabtu (8/8/2020).
AGM-65 Maverick adalah rudal udara-ke-darat yang efektif melawan berbagai jenis target.
Menurut laporan Liberty Times Taiwan, pesawat-pesawat F-16 tersebut diluncurkan karena kekhawatiran bahwa Tentara Pembebasan Rakyat (PLA) China akan segera melakukan latihan militer yang mensimulasikan pengambilalihan Kepulauan Dongsha.