London - Pekan lalu, muncul laporan bahwa Chelsea dan Timo Werner telah menyetujui persyaratan kontrak jangka panjang setelah pemain Timnas Jerman itu mengadakan diskusi dengan Frank Lampard. Namun Jurnalis The Athletic, Raphael Honigstein, menyebut Chelsea bakal lama untuk menyelesaikan transfer itu.
Chelsea sebenarnya ingin segera menyelesaikan transfer tersebut. Namun, menurut Honigstein dari The Athletic, peraturan karantina yang berlaku karena pandemi virus corona covid-19 kemungkinan akan menyebabkan tes medis ditunda hingga akhir bulan.
"Keterlambatan Chelsea dalam menuntaskan transfer Timo Werner semata-mata karena tes medis. Dia tidak bisa terbang ke Inggris karena protokol COVID-19 yang ditetapkan Bundesliga dan negara masing-masing. Sementara, perwakilan Chelsea tidak bisa terbang ke Jerman karena mereka harus mengisolasi diri selama14 hari setelah kembali," kata Honigstein di Twitter.
"Sementara itu Chelsea bisa menggunakan dokter FA Jerman. Tetapi, mereka lebih cenderung menunggu sampai musim Jerman berakhir pada 27 Juni atau peraturan karantina di Inggris berubah."
Timo Werner memiliki klausul pelepasan 54 juta pounds hingga 15 Juni. Selain Chelsea, Liverpool dan Manchester United juga dikabarkan tertarik dengan pemain berusia 24 tahun itu.
Kejutan
Chelsea membuat kejutan menjelang bursa transfer musim panas mendatang. The Blues dikabarkan merekrut wonderkid RB Leipzig, Timo Werner.
Timo Werner disebut telah menyetujui persyaratan kontrak lima tahun dengan Chelsea. Manuver Chelsea ini mengejutkan karena Werner merupakan satu di antara bintang muda Bundesliga yang tengah meroket.
Werner sebelumnya dikaitkan dengan klub elite Premier League, yakni Liverpool. Selain itu, Bayern Munchen, Real Madrid, dan Barcelona juga disebut-sebut tertarik dengan pemain berusia 24 tahun itu.
Timo Werner merupakan pemain serbabisa. Tak cuma penyelesai akhir, ia juga bisa berperan sebagai second striker dan winger.
Sumber: Sportsmole
Disadur dari: Bola.com (penulis Wiwig P, published 12/6/2020)