Liputan6.com, London - Pada musim pertama Frank Lampard sebagai manajer, penampilan Chelsea terbilang mengejutkan. Kualitas tim tetap terjaga di tengah embargo transfer, bahkan mungkin lebih baik.
Keberanian Lampard menurunkan barisan pemain muda patut diapresiasi. Meski berisiko, pemain-pemain muda inilah yang terus memikul tim. Mereka disiapkan untuk masa depan, sebab itu, Hoddle yakin Chelsea sudah punya modal berharga.
Bagi Hoddle, salah satu keistimewaan Chelsea musim ini adalah permainan ofensif mereka. Embargo transfer seakan-akan jadi berkah terselubung, Lampard isa mengukur kekuatan pemain-pemainnya.
Di antara tim-tim The Big Six, permainan Chelsea mungkin hanya kalah dari Liverpool dan Man City, dua tim terkuat di Inggris. Biar begitu, Hoddle yakin Chelsea perlahan-lahan mencapai level itu.
"Mereka [Chelsea] tim yang sangat menarik untuk dilihat. Saya kira benar, saya tidak tahu apakah pemain-pemain muda itu bakal mendapatkan kesempatan tanpa embargo transfer, yang penting kini mereka mendapatkannya," tutur Hoddle kepada Express.
"Satu yang paling penting, ketika Anda menurunkan pemain-pemain muda, mereka harus cukup bagus untuk tim. Pemain-pemain muda Chelsea ini memenuhi syarat itu."
Spesial
Sejumlah pemain muda andalan Lampard terbagi rata di lapangan. Ada Tammy Abraham, Mason Mount, Christian Pulisic, Callum Hudson-Odoi, Fikayo Tomori, Reece James, dan beberapa nama lain.
"Ada sekitar lima pemain muda hebat di sana, dan saya kira dalam dua tahun lagi mereka bakal siap menjuarai liga," lanjut Hoddle.
"Saya sungguh merasa ada fondasi dalam tim Chelsea saat ini. Lamaprd sedang membangun sesuatu yang bisa menjadi spesial," tutupnya.
Sumber: Express
Disadur dari: Bola.net (penulis Richard Andreas, published 13/11/2019)