Baca Juga: Ini Penyebab Praveen/Melati Gagal Tembus Final Denmark Open 2021
Kekalahan ini memupus harapan Indonesia untuk meraih setidaknya satu gelar di Denmark Open. Sebab, tidak ada satu pun yang berhasil melaju ke final pada turnamen yang berlangsung di Odense Sport Park, Denmark, itu.
Tanda-tanda kekalahan Tommy sepert sudah terlihat sejak pertandingan dimulai. Di awal-awal poin, dia sangat kesulitan meladeni perlawanan Momota. Walau beberapa kali mampu mengembalikan smash-smash lawan, tapi selalu kalah cepat dalam hal penyergapan Shuttlekok.
Tommy harus kehilangan poin secara beruntun hingga ketinggalan defisit empat poin. Sampai pada interval pertama berakhir, dia hanya diberi kesempatan untuk memperoleh empat angka.
Di interval kedua permainan Tommy tidak lebih baik. Angka empat tetap bertahan cukup lama hingga skor menunjukkan 4-16.
Tommy sebenarnya mulai menunjukkan penampilan agresif di poin-poin berikutnya. Namun, itu tidak cukup untuk mengatasi defisit poin yang sudah terlampau jauh. Momota menutup gim pertama dengan 21-7.
Gim kedua menjadi momen bagi Tommy untuk memberikan permainan yang berbeda. Semula, dia mampu bersaing ketat dan hanya tertinggal satu poin.
Namun sayang, permainan itu tidak dapat konsisten. Tommy kembali tercecer di interval pertama dengan melakukan sejumlah kesalahan beruntun hingga tertinggal 6-11.