
Baca Juga: Hasil Liga 1 Bhayangkara FC vs Persib Bandung: Pangeran Biru Akhiri Masa Suram
Aksi saling dorong terjadi dengan melibatkan beberapa orang dari kedua tim. Bahkan, terlihat dari tayangan televisi salah seorang staf Bhayangkara FC seperti meludahi pelatih Persib, Robert Alberts.
Menurut pelatih Bhayangkara FC, Paul Munster, kericuhan kemungkinan besar dipicu tuduhan miring dari kubu Persib kepada pemainnya.
Dia tak menyebut secara rinci tuduhan yang dimaksud, termasuk siapa pelakunya. Dia hanya memberi gambaran pemain Bhayangkara FC 'bermain' dengan wasit.
"Tuduhan-tuduhan itu membuat tidak nyaman didengar dan akhirnya (staf kami) marah juga," ujar Munster seusai laga.
Dia menyebut provokasi dari kubu Persib tak bisa diterima. Sehingga, amarah pun meledak dan tak bisa dicegah setelah wasit meniup peluit panjang tanda berakhirnya laga.
"Akhirnya setelah pertandingan ada konsekuensi yang terjadi dan itulah (keributan) yang tadi terjadi. Tuduhan-tuduhan seperti itu yang tanpa dasar sangat memalukan sekali, apalagi datangnya dari bench Persib," cetusnya.
Disisi lain, Robert Alberts menyebut terkadang suasana pertandingan bisa terasa panas. Tak hanya melibatkan pemain, emosi juga dirasakan mereka yang duduk di bench.