Waktu itu, Presiden Jokowi telah rampung meninjau vaksinasi Covid-19 di area PIPP Kota Blitar dan menuju Makam Bung Karno.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, seorang pria tiba-tiba muncul di tengah kerumunan massa yang menyaksikan Presiden Jokowi meninggalkan lokasi vaksinasi. Pria itu lalu lalu membentangkan poster bertuliskan 'Pak Jokowi Bantu Peternak Beli Jagung dengan Harga Wajar', beberapa meter di depan pintu gerbang PIPP.
Baca juga: Didera Rugi, Ratusan Ribu Peternak Ayam Sudah Bangkrut
Namun aksi peternak ayam itu tak berlangsung lama. Sejumlah orang yang berada di kerumunan ikut memegangi pria tersebut. Petugas kepolisian pun lalu menggelandang pria itu dan membawanya menggunakan mobil polisi.
Menurut Fadli Zon, peternak ayam saat ini dalam kondisi makin terpuruk. Harga telur jatuh, sementara pakan ayam mahal.
"Spanduk itu hanya aspirasi pada P @jokowi agar tahu kondisi sebenarnya dan ada jalan keluar bagi peternak ayam," tulis Ketua Badan Kerja Sama Antar Parlemen ini di akun Instagramnya, @fadlizon, Selasa (7/9/2021) malam.
"Tolong bebaskan peternak ayam yang bawa spanduk itu," tulis Fadli Zon lagi.
Baca juga: Rugi Triliunan dalam 2 Tahun, Peternak Ayam Gelar Aksi di Kementan
Unggahan politikus Partai Gerindra ini mendapat respons dari warganet. Mereka pun mempertanyakan alasan kepolisian menangkap pria yang membawa poster aspirasi tersebut.
"Waduh,, main ringkus aja ya pak,, sebenar nya aturan meringkus tu seperti apa ya,,?," tulis @otrizal di kolom komentar.
