Thursday, July 29, 2021

Pengusaha Warteg: Makan 20 Menit Cukup, Tapi Banyak Pengunjung yang Nawar

0 comments

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferryal Immanuel

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Banyak masyarakat yang masih bernegosiasi dengan para pedagang warteg yang berjualan makanan sehubungan pembatasan lama waktu makan karena penerapan PPKM level 4 yang hanya  diberikan waktu 20 menit.

Dewi Parowati, pemilik Warteg Putra Bahari di Rawasari, Jakarta Timur, mengaku banyak pelanggannya meminta dispensasi memperpanjang waktu makan.

"Kalau dari saya, biasanya udah imbau untuk cuci tangan, jaga jarak dan juga makan hanya dibatasi 20 menit. Tetapi masih banyak masyarakat yang negosiasi dengan kami," ujar Dewi saat ditemui di warungnya, Rabu (28/7/2021). 

Dewi mengungkapkan masyarakat masih banyak yang melewati batas waktu makan seperti sudah diatur oleh Pemerintah. 

Warteg Putra Bahari 2 di Rawasari, Jakarta Timur, melayani pembeli.
Warteg Putra Bahari 2 di Rawasari, Jakarta Timur, melayani pembeli. (Ferryal Immanuel)

"Kalau menurut saya, untuk makan 20 menit seharusnya cukup. Tetapi mereka banyak yang ngobrol di tempat usai makan," ucapnya. 

Baca juga: Aturan Waktu Makan Dibatasi 20 Menit, Ketua Koordinator Warteg Nusantara: Menambah Repot Kami

Warteg Putra Bahari sehari-harinya buka 24 jam. 

Dewi mempekerjakan 4 orang karyawan terdiri dari 2 orang yang bekerja di shift pagi dan 2 orang lagi shift malam.

Baca juga: Pengunjung Warteg 21: Protokol Kesehatannya Lebih Unggul, Makan 20 Menit Sudah Cukup

Namun, karena sudah mendapatkan teguran oleh Satpol PP hingga 2 kali karena nekat buka 24 jam. pihaknya akan mencoba mengikuti jam operasional seperti aturan Pemerintah. 

"Saya berharap agar pandemi Covid-19 segera teratasi agar masyarakat dapat lebih mudah untuk makan di warteg saya," tutupnya. 

Adblock test (Why?)



No comments:

Post a Comment