Al-Shabaab, kelompok pemberontak yang terkait dengan al-Qaeda, berusaha untuk menggulingkan pemerintah dan mendirikan pemerintahannya sendiri di Somalia berdasarkan interpretasinya sendiri yang ketat terhadap hukum syariah Islam.
Baca juga: Kantor Polisi Bak Diskotek, 4 Polisi Dugem Bersama 4 Wanita
Dalam sebuah pernyataan yang dilansir Reuters, Rabu (21/7/2021), Pentagon mengatakan serangan udara itu terjadi di dekat Galkayo, Somalia.
Sementara Amerika Serikat telah sering melakukan serangan udara di Somalia terhadap al-Shaabab, ini adalah yang pertama sejak 20 Januari ketika Biden menjabat.
Kampanye pemboman dan serangan senjata oleh kelompok tersebut telah menargetkan pangkalan militer Somalia dan infrastruktur sipil termasuk hotel, bar dan sekolah di Somalia dan negara-negara regional lainnya.