Friday, May 28, 2021

Kabaintelkam Polri: Kaum Muda Papua Tak Lagi Manut Dengan Kelompok Tua

0 comments

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Igman Ibrahim

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kabaintelkam Komjen Pol Paulus Waterpauw mengatakan kalangan muda Papua tak lagi mau mendengar ucapan yang disampaikan oleh kelompok tua sejak reformasi.

Menurutnya, transformasi kalangan muda ini yang membuat dukungan separatisme di Papua semakin meluas.

"Saya mau singgung gerakan transformasi kaum muda ya. Mungkin ini saya ikuti terus dari LIPI, dimana disebutkan pasca reformasi itu kaum muda sudah tidak lagi manut atau dengar kelompok tua," kata Paulus dalam diskusi daring, Jumat (28/5/2021).

Paulus menuturkan kalangan muda ini pun mengusung identitas Papua untuk menentang Indonesia. Mereka juga terus mendorong adanya kemerdekaan Papua.

Baca juga: Kabaintelkam Ungkap Daftar BEM Berkolaborasi Dengan KNPB Dukung Gerakan Separatisme Papua

"Kaum muda ini membuat transformasi gerakan dengan melibatkan sejumlah kelompok di Papua dan mahasiswa kemudian mengusung identitas ke Papua-an sebagai wujud menentang Indonesia. Mereka mengungkapkan Indonesia itu ada kolonialis dan sebagainya," ungkap dia.

Lebih lanjut, Paulus menuturkan kalangan muda Papua ini disebutkan kalangan yang terdidik. Tak hanya di Papua, mereka juga tersebar di seluruh Indonesia. 

"Mereka ini kan kelompok terdidik, tidak hanya di wilayah Papua tetapi di wilayah Nusantara. Tidak hanya di Indonesia tetapi di Diaspora. Yang ini yang saya pikir, saya ditugaskan dari pimpinan untuk dapat melakukan upaya-upaya sinergitas dengan kelembagaan dan instansi terkait sehingga mendorong kelompok kaum muda ini bisa di eleminir baik di dalam maupun di luar," tukasnya.

Adblock test (Why?)



No comments:

Post a Comment