Monday, May 3, 2021

Begini Percakapan Habib Rizieq Shihab dengan Munarman saat Tiba di Indonesia

0 comments
JAKARTA - Eks Imam Besar FPI, Habib Rizieq Shihab membeberkan isi percakapannya dengan Munarman saat tiba di Indonesia pada (10/11/2020). Hal itu diungkapkan Habib Rizieq dalam dalam sidang lanjutan kasus kerumunan di Petamburan, Jakarta Pusat di PN Jakarta Timur.

Diketahui saat itu Habib Rizieq baru saja pulang dari Saudi Arabia, tiba di Indonesia lewat Bandara Soekarno-Hatta. Saat keluar pintu pesawat dia disambut Munarman serta keluarganya. Habib Rizieq menanyakan perihal paspor miliknya yang diambil petugas bandara di dalam pesawat.

"Munarman bilang, Habib tenang nanti kami komunikasikan. Selama paspor ada di tangan petugas aman," tutur Habib Rizieq di tengah persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Senin (3/5/2021). Habib Rizieq juga menanyakan soal koper yang ada di bagasi pesawat ke Munarman.

Habib Rizieq bercerita tidak bisa mengambil barang bawaannya karena ramainya massa simpatisan di bandara saat kedatangannya. "Munarman berkata, Habib tenang enggak usah pikirin bagasi, sudah ada yang urus," sambungnya. Baca: Momen Haru Ketua Panitia Maulid Nabi di Petamburan Sungkem ke Habib Rizieq

Habib Rizieq melanjutkan, dalam perjalanan menuju Petamburan, Jakarta Pusat, dia terjebak kemacetan simpatisan selama 6 jam.
"Saya mengalami kelelahan yang luar biasa akibat sambutan simpatisan dan masyarakat," ujarnya.

Baca Juga:

Selanjutnya, eks Imam Besar FPI mengatakan, dokumen imigrasinya baru diterimanya pada (17/11/2020) atau sepekan setelah kedatangannya di Indonesia. Sementara itu, bagasi memerlukan waktu lebih lama dan bertahap.

Habib Rizieq menuturkan setelah mendapatkan berkas, barulah dirinya melakukan isolasi mandiri selama 14 hari. Dirinya meminta bantuan tim dokter Mer-C untuk jalani isolasi.

Let's block ads! (Why?)



No comments:

Post a Comment