Thursday, March 11, 2021

Bus Masuk Jurang di Sumedang, Bupati: Tanjakan Cae, Memang Sering Terjadi Kecelakaan

0 comments

TRIBUNNEWS.COM - Lokasi kecelakaan maut bus masuk jurang di Sumedang ternyata rawan kecelakaan.

Hal itu diungkapkan oleh Bupati Dony Ahmad Munir.

Ia mengatakan, lokasi kecelakaan bus masuk jurang yakni di Tanjakan Cae, Kecamatan Wado, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat memang rawan kecelakaan.

Bus tersebut berisi rombongan peserta ziarah dan tur siswa SMP IT Al Muawwanah, Cisalak, Subang masuk ke jurang sedalam lebih dari 5 meter pada Rabu (10/3/2021) sekitar pukul 18.30 WIB.

Saat ini, korban meninggal akibat kecelakaan tersebut yakni 26 orang, 35 orang selamat, dan 1 orang masih dalam upaya evakuasi oleh tim.

"Kami masih kroscek datanya, kami minta waktu, terutama untuk nama korban. Info sementara mayoritas korban warga Subang, tapi ada juga warga Sumedang, guru di sana," lanjut Dony dalam wawancara Live di KompasTV, Rabu malam.

Baca juga: Kesaksian Korban Selamat Kecelakaan Maut di Sumedang, Bus Sempat Goyang-goyang, Diduga Rem Blong

Baca juga: Kecelakaan Maut Bus Sri Padma Kencana Tewaskan 26 Penumpang, Sopir Bilang Remnya Blong

Ia mengatakan, rombongan bus peziarah SMP asal Subang itu baru pulang dari ziarah ke Pamijahan Tasikmalaya melewati Sumedang.

"Iya memang di sana sering terjadi kecelakaan, di sana memang harus hati-hati. Jalan ini jalan provinsi tapi kami tetap sediakan lampu PJU-nya, marka jalan, dan sebagainya. Ini jadi perhatian kami secepatnya," katanya.

"Sebenarnya kemarin TNI-Polri dan pihak kecamatan sudah membersihkan ada longsoran, sudah kami atasi sejak kejadian sebelumnya. Tapi terjadi lagi (kecelakaan) di tempat itu lagi, memang harus ada penanganan dan tindakan di Tanjakan Cae ini."

Sebelumnya, Kepala Subbagian Humas Polres Sumedang AKP Dedi Juhana mengatakan, berdasarkan keterangan korban selamat, total rombongan dalam bus sebanyak 59 orang.

Baca juga: Kecelakaan Maut Bus Sri Padma Kencana Tewaskan 26 Penumpang, Sopir Bilang Remnya Blong

Rombongan dalam bus asal Cisalak, Subang ini sebelumnya melakukan ziarah ke Pamijahan, Kabupaten Tasikmalaya.

Sebelum masuk jurang, bus rombongan menempuh perjalanan pulang dari arah Tasikmalaya menuju Subang via Wado, Sumedang.

"Rombongan peziarah pulang dari Pamijahan Tasikmalaya via Wado Sumedang," ujar Dedi kepada Kompas.com, Rabu malam.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Bupati Sumedang: Tanjakan Cae, Lokasi Bus Masuk Jurang, Memang Rawan Kecelakaan"

Let's block ads! (Why?)



No comments:

Post a Comment