"Saat ini estimasi produksi virus di angka 0,81. Jadi pandemi COVID-19 di Kota Bandung masih terkendali. Ini artinya masih kategori orange," kata Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana.
Meski cukup terkendali namun Kota Bandung cukup rawan. Bahkan, dia mengakui kekhawatirannya ketika beberapa hari lalu saat bertugas di luar kota sempat keliru melihat data Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat.
Saat itu dia membandingkan dengan kota sekitar yang zonanya sudah masuk merah. Saat itu, dia mengaku membacanya melalui telepon sehingga terlihat Kota Bandung masuk zona merah.
"Saya beberapa hari lalu berada di luar kota. Selintas baca Kota Bandung zona merah. Setelah dilihat di komputer, ternyata zona orange. Ternyata yang zona merah adalah kota tetangga," lanjutnya.
Kendati demikian, dia menegaskan, apa pun status zona Kota Bandung, warga harus tetap waspada. Warga harus tetap wajib disiplin protokol kesehatan. (Baca juga: Sekolah Dibuka Januari 2021, Ridwan Kamil: Tantangan Terberat di Perkotaan)
Warga, tambahnya, harus tetap melakukan 3M (Menggunakan Masker, Mencuci Tangan, Menjaga Jarak) dan 1T (Tidak Berkerumun). (Baca juga: Indrajid Mengaku Tiduri 2 Korbannya Puluhan Kali, Kadang Bersamaan Istri)
"Zona hijau, kuning, atau oranye, kita harus tetap waspada. Kita harus tetap melaksanakan protokol kesehatan. Karena itu salah satu cara terbaik untuk menghindari COVID-19," imbaunya.