Manuver diplomatik Bahrain menambah kemarahan Palestina yang merasa perjuangannya melawan pendudukan rezim Zionis Israel telah dikhianati. Palestina sebelumnya juga marah dengan langkah serupa yang lebih dulu dilakukan UEA.
Berikut ulasan singkat empat negara Arab yang telah berada dalam "pelukan" Israel setelah melakukan normalisasi hubungan.
1. Bahrain
Bahrain, seperti negara-negara Arab pada umumnya, sebelumnya menolak mengakui Israel sebagai negara. Namun, permusuhan mereka kini mencair, di mana kedua negara sepakat untuk sepenuhnya menormalisasi hubungan yang diumumkan Sabtu (12/9/2020). (Baca: Bahrain Ikuti Jejak UEA Normalisasi Hubungan dengan Israel)
"Israel adalah bagian dari warisan seluruh wilayah ini, secara historis. Jadi, orang-orang Yahudi memiliki tempat di antara kita," kata Menteri Luar Negeri Bahrain Khalid bin Ahmed Al Khalifa seperti dikutip Reuters.
Ancaman umum dari Iran telah memberikan landasan bersama untuk mencairkan hubungan yang dulunya tegang. Kendati demikian, kebijakan politik Bahrain secara tradisional tetap mendukung pembentukan negara Palestina yang merdeka.
2. Uni Emirat Arab