Thursday, August 13, 2020

IHSG Diprediksi Menguat Lagi, Pilih 6 Saham Ini

0 comments

loading...

JAKARTA - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari keempat pekan ini diprediksi menguat. Pada perdagangan Rabu (12/8) kemarin indeks ditutup pada level 5.233,45 atau naik 43,28 poin (0,83%).

Analis Binaartha Sekuritas, M. Nafan Aji Gusta Utama mengatakan berdasarkan indikator, MACD, Stochastic dan RSI menunjukkan sinyal positif. (Baca juga: Bos Apple Tim Cook Sah Sandang Status Miliarder)

"Di sisi lain, terlihat pola three advancing soldiers candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi bullish continuation sehingga berpeluang menuju ke resistance terdekat," ujar Nafan Aji di Jakarta, Kamis (13/8/2020). Adapun sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor, antara lain sebagai berikut:

1. AALI

Baca Juga:

Terlihat pola evening star candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi aksi profit taking pada pergerakan harga saham. “Sell on strength” pada area 10.000 – 10.225, dengan target harga di level 9.600. Resistance: 10.525.

2. BEEF

Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola upward bar yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada area 188 – 190, dengan target harga secara bertahap di level 204, 232, 266 dan 326. Support: 176.

3. BWPT

Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 20 sehingga peluang terjadinya penguatan, minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi Beli” pada area level 110 – 112, dengan target harga secara bertahap di level 117, 120 dan 133. Support: 107 & 102.

4. ERAA

Indikator RSI menunjukkan jenuh beli dan terlihat pola downward bar yang mengindikasikan adanya potensi aksi profit taking pada pergerakan harga saham. “Sell on strength” pada area 1.670 – 1.750, dengan target harga di level 1.570. Resistance: 1.805.

5. LPCK

Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 20 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama terbuka lebar. “Akumulasi Beli” pada area level 780 – 790, dengan target harga secara bertahap di level 810, 865, 905 dan 1.080. Support: 730.

6. LSIP

Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 10 maupun MA 20 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama terbuka lebar. “Akumulasi Beli” pada area level 980 – 990, dengan target harga secara bertahap di level 1.030, 1.070 dan 1.225. Support: 910.

(ind)

Let's block ads! (Why?)



No comments:

Post a Comment