Laporan Wartawan Tribunnews.com, M Alivio Mubarak Junior
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Suti Karno mengungkapkan dirinya menjalani operasi amputasi kaki pada September lalu lantaran menderita diabetes selama 18 tahun.
Aasan Suti memilih operasi amputasi, karena adanya luka di kaki yang tak kunjung sembuh dan luka tersebut semakin melebar.
"Sebetulnya itu keputusan saya, bukan keputusan dokter. Karena ya kan merambat lukanya. Karena pembuluh darah saya itu sudah rusak yang bagian atas," kata Suti Karno dalam program Rumpi Trans TV, dikutip Minggu (25/12/2022).
"Saya bilang 'dok kenapa nggak potong aja dah' gitu. Yang pasti saya minta maaf sama Allah, karena ciptaan-Nya saya rusak. Ya saya memang kurang mencintai diri saya dulu," lanjutnya.
Suti menyimpulkan penyakit diabetes yang dideritanya karena kebiasaan buruk semasa muda yang gemar mengonsumsi minuman bersoda dan manis.
Bahkan ia menyebut di masa mudanya dia tidak mau minum air putih sama sekali.
"Saya menderita diabetes itu udah hampir 18 tahun. Tapi ya itu kesalahan kita. Kesalahan kita waktu muda nggak pernah dengerin orang tua ngomong," tutur Suti Karno.
Baca juga: Idap Diabetes, Suti Karno Enggan Salahkan Kebiasaan di Masa Muda
"Yang disesali ya karena saya tidak pernah minum air putih, jujur. Saya selalu minum-minuman bersoda. Sama sekali saya tidak pernah minum air putih," katanya lagi.
Setelah menjalani operasi amputasi, Suti akan memakai kaki palsu.
Baca juga: Perjuangan Suti Karno 13 Tahun Melawan Penyakit Diabetes yang Dideritanya
"Dua bulan lalu saya diamputasi kaki saya, jadi mungkin saya belum bisa beraktivitas normal. Mudah-mudahan satu-dua bulan ke depan saya bisa pakai kaki palsu," jelas adik Rano Karno itu. "Sekarang saya lagi mejalani fisioterapi, ya mudah-mudahanlah," pungkasnya.
