Presiden PKS Ahmad Syaikhu menyatakan bahwa partainya mengutuk keras serangan rezim Zionis-Israel yang brutal dan sistematis kepada rakyat Palestina di Gaza. Menurutnya, rezim Zionis-Israel terbukti secara jelas dan meyakinkan telah melakukan tindakan pengusiran, perampasan pemukiman secara ilegal, pembunuhan massal, serta pembersihan etnis (ethnic cleansing) kepada warga sipil Palestina, baik warga muslim maupun non-muslim, termasuk kepada anak-anak, perempuan, dan orang tua.
"Rezim Zionis-Israel terbukti melakukan politik apartheid yakni tindakan persekusi, diskriminasi dan kekerasan kepada bangsa Palestina," kata Syaikhu dalam jumpa persnya, Minggu (16/5/2021).
Baca juga: Bela Palestina, Lusa Ribuan Buruh Turun ke Jalan Serentak di 24 Provinsi
PKS mendukung sikap pemerintah Indonesia, khususnya Kementerian Luar Negeri yang secara konsisten melakukan pembelaan terhadap hak-hak rakyat Palestina untuk dapat hidup damai, merdeka dan berdaulat di bumi Palestina. Menurut dia, sikap politik luar negeri tersebut sejalan dengan sikap para pendiri bangsa (founding fathers) serta pembukaan konstitusi UUD 1945 yang dengan tegas menolak segala bentuk penjajajahan di muka bumi, termasuk di bumi Palestina.
Syaikhu menyatakan, PKS juga mendukung perjuangan diplomasi Pemerintah Indonesia di forum Internasional bersama negara-negara muslim yang tergabung di dalam Organisasi Konferensi Islam (OKI).
"(Hal ini penting) agar dapat membawa tindakan kejahatan kemanusian rezim Zionis Israel ini ke Dewan HAM dan Dewan Keamanan PBB agar keluar resolusi Dewan Keamanan PBB yang menghentikan eskalasi konflik dan memberikan sanksi internasional kepada rezim Zionis-Israel," katanya.
Baca juga: Politisi Austria Dipecat dari Partainya karena Suarakan Dukungan kepada Palestina