Sunday, May 16, 2021

20 Tempat Wisata Ditutup, Warganet Prediksi Mal Bakal Padat

0 comments
JAKARTA - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta memastikan 20 tempat budaya seperti museum bakal ditutup sementara mulai 16-17 Mei 2021. Hal ini demi mencegah kerumunan yang terjadi saat libur Lebaran dan weekend.

Hal itu diungkapkan melalui akun Instagram Pemprov DKI Jakarta, @dkijakarta, Minggu (16/5/2021). Dalam postingannya, Pemprov DKI mencoba menginformasikan penutupan tempat itu. Baca juga: Ancol Buka Kembali 18 Mei, Netizen: Woi, Kalau Mau Tutup Ngomong Donk 3 Hari Sebelumnya

"Kabar terbaru dari Museum dan kawasan budaya yang dikelola Dinas Kebudayaan Provinsi DKI Jakarta TUTUP sementara pada tanggal 16-17 Mei 2021," tulis caption dalam unggahan yang dikutip, Minggu (16/5/2021).

Menurutnya, pelayanan dan aktivitas di sana pun akan kembali dibuka pada tanggal 18 Mei 2021 dengan menerapkan protokol kesehatan yang berlaku. Baca juga: Ancol Ditutup Dadakan, Begini Kekecewaan Pengunjung yang Sudah Terlanjur Datang

Sebelumnya diketahui, demi memutus mata rantai dan mengantisipasi gelombang tsunami Covid-19, Pemprov DKI Jakarta memperketat sejumlah tempat wisata dan kebudayaan, hingga TPU. Selain itu, mereka juga meminta pemudik yang kembali ke Jakarta harus melengkapi tes antigen.

Baca Juga:

"Kesehatanmu adalah yang utama. Tetap patuhi protokol kesehatan yang ada dengan disiplin yang tinggi, hindari kerumunan, batasi mobilitas, serta bisa di rumah saja itu lebih baik," tambahnya.

Sementara itu, sejumlah warga net mempertanyakan postingan itu, mereka menyayangkan langkah pemprov yang menutup kawasan tempat wisata. Pasalnya hal itu hanya akan menambah kerumunan di tempat lainnya.

"Nanti larinya pada k mall????," komentar @_derisano. Baca juga: Buat Warga Jakarta yang Mau Liburan, Ancol Hari Ini Ditutup Ya

Karena itu, mencegah kerumunan disatu titik, banyak warga net menyarankan agar sejumlah tempat itu memperketat prokes layaknya di sejumlah Mall.

"Kenapa ga dibuka dan prokesnya dijalankan kayak di mall2 gitu," tambahnya @rudi_norbilouz.

Adblock test (Why?)



No comments:

Post a Comment