Saturday, January 2, 2021

Hajab! Proyek Jalan Miliaran Rupiah yang Baru Dikerjakan di Batubara Retak dan Terkelupas

0 comments
BATUBARA - Belum sepekan rampung, proyek peningkatan jalan yang menghubungkan Desa Pematang Panjang-Desa Sukaramai, Kecamatan Airputih, Batubara , Sumatera Utara, senilai Rp9,6 miliar terlihat retak-retak dan terkelupas. BACA JUGA: Tolak Hasil Pilpres, Trump Umumkan Demonstrasi Besar-besaran 6 Januari

Pantauan wartawan di lapangan proyek bernilai miliaran rupiah ini bersumber dari dana Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) pemerintah pusat yang dikerjakan kontaktor PT KPK. Dari beberapa jalan hotmix yang dikerjakan terlihat lebar jalan 3, 5 meter, sedangkan panjang jalan yang dikerjakan tidak jelas, karena dikerjakan melompat-lompat.

"Tidak tau berapa panjang yang bakal di hotmix. Karena di sini diaspal, trus kosong dan tiba-tiba di ujung diaspal. Tak jelas, kami juga bingung. Proyeknya melompat-lompat kerjanya," kata Edward Sitorus, warga Desa Pematang Panjang. BACA JUGA: Rundu Anak dan Mamaknya, Cewek Narkoba Menangis Dengarkan Siraman Rohani

Menurut Edward, pengaspalan dilakukan Rabu (30/12/2020) pukul 03.00 WIB dini hari dan Kamis (31/12/2020) siang badan jalan yang rampung diselesaikan sudah tampak retak-retak dan mengelupas.

Baca Juga:

Dari pengamatan wartawan di lapangan sejumlah pekerja masih terlihat bekerja dan sejumlah tumpukan material teronggok di sisi badan jalan. Ada kesan, pengerjalan peningkatan badan jalan yang dilakukan di pangkal, tengah dan ujung jalan diduga merupakan permainan pemenang tender sehingga terkesan proyek rampung karena sudah diakhir pergantian tahun.

Di tempat terpisah Pejabat Pembuat Komitmen (PKK) Dinas Pekerjaan Umum dan Pemukiman Rakyat (PUPR) Batubara, Wilson Sitorus yang dikonfirmasi berkali-kali terkait buruknya kualitas peningkatan badan jalan antar desa tidak memberikan jawaban. BACA JUGA: Soal Maklumat Kapolri, Munarman FPI Bereaksi Begini

Let's block ads! (Why?)



No comments:

Post a Comment