Thursday, October 29, 2020

Tips Membeli Daging Beku Online yang Wajib Diketahui Pecinta Barbeque

0 comments

TRIBUNNEWS.COM - Walaupun restoran All You Can Eat sudah dibuka kembali, tetapi makan di restoran ketika kumpul bersama teman atau keluarga di tengah pandemi seperti sekarang bukan menjadi pilihan utama. Di era new normal seperti sekarang, berkumpul sambil barbeque di teras belakang rumah atau menyewa villa menjadi pilihan yang sering dipilih oleh kebanyakan orang.

Jika Anda memiliki rencana untuk membuat barbeque untuk kumpul keluarga atau teman, pastikan Anda mengetahui bagaimana

Memilih Distributor Tepercaya
Ketika Anda ingin membeli daging beku secara online adalah memilih distributor yang tepercaya. Jika Anda baru pertama kali membeli daging secara online, maka Anda bisa meminta rekomendasi teman atau kerabat yang sering membeli daging online.

Atau cara lebih mudahnya adalah, Anda bisa memilih toko daging di e-commerce yang paling banyak terjual dan paling banyak diberikan review yang bagus atau bintang 4 hingga 5.

Memastikan Tanggal Kadaluarsa Daging
Memastikan tanggal kadaluarsa sangat penting untuk Anda lakukan sebelum membelinya. Biasanya Anda bisa menemukan tanggal kadaluarsa melalui keterangan yang tertera pada website.

Atau Anda juga bisa menanyakannya langsung kepada admin atau penjual daging tersebut. Selain itu, Anda juga bisa mengecek ulang tanggal kadaluarsa daging beku yang Anda beli secara online pada kemasan.

Pahami Nama Daging dan Asalnya
Daging beku online yang dijual di e-commerce biasanya diimpor dari negara seperti Australia, New Zealand dan Amerika Serikat. Negara tersebut memang dikenal sebagai produsen daging sapi potong terbesar.

Para produsen daging beku online juga biasanya menawarkan berbagai macam varian, bentuk, dan tipe daging. Mulai dari Australian Sirloin, US Beef atau Wagyu Meltique yang sekarang ini juga sedang naik daun. Apa saja perbedaan ketiga daging ini?

Australian Sirloin
Daging beku yang berasal dari Australia ini berasal dari sapi yang diberi makanan campuran antara rumput dan biji-bijian. Jadi, daging sapi Australia cenderung lebih bertekstur dan berlemak. Potongan yang jadi favorit dari Australian Beef ini biasanya adalah sirloin dan rib eye-nya. Harganya pun cukup terjangkau bahkan lebih murah dari daging sapi segar lokal.

US Beef
Dari segi kualitas daging sapi US (Amerika Serikat) juga tidak jauh beda dengan Australia. Dengan catatan jenis sapinya adalah sapi yang regular, bukan Black Angus, Wagyu atau Kobe. Namun, nama potongannya biasanya agak sedikit berbeda. Salah satu produk daging sapi beku dari US yang paling banyak dijual online dan diminati adalah Beef Shortplate US atau US Beef Slice yang sering kali dibuang untuk daging panggang ala Korea, Beef Gyudon atau Yakiniku. 

Let's block ads! (Why?)



No comments:

Post a Comment