Thursday, March 26, 2020

Ejek Wilder Tak Bisa Bertinju, Whyte: Aku Hancurkan Pengecut Itu!

0 comments

loading...

LONDON - Penantang Kelas Berat WBC, Dillian Whyte mengejek Deontay Wilder sebagai petinju pengecut yang konyol karena menantang Tyson Fury dalam duel trilogi. Whyte juga menyindir Wilder tidak bisa bertinju saat dipermalukan Fury dalam duel ulang pada 22 Februari lalu.
Dalam duel ulang tersebut, Fury dua kali merobohkan Wilder di ronde ketiga dan kelima sebelum menang TKO di ronde ketujuh. Kemenangan itu membuat Fury merampas sabuk juara WBC milik Wilder.

Whyte mengejek Wilder sebagai petinju konyol ketika menghidupkan klausul pertarungan ketiga melawan Fury yang direncanakan 18 Juli. Namun, trilogi itu terancam diundur Oktober karena pandemi corona.

"Ini konyol (pertarungan ketiga sedang dilakukan), mengingat ia kalah dalam pertarungan pertama,"kata Whyte kepada Sky Sports. "Saya pikir Tyson Fury lebih baik daripada dia di setiap divisi. Apa yang akan dia ubah sekarang karena dia belum berubah dalam 12-15 tahun terakhir? Tidak ada, dia tidak akan mengubah apa pun,"ejeknya.

Baca Juga:

Whyte, yang memegang sabuk sementara WBC, telah menjadi penantang nomor satu selama bertahun-tahun. Saat masih menjadi juara, Wilder selalu menghindari tantangan Whyte. Penolakan itu membuat Whyte murka dan menyebut Wilder sebagai pengecut. Whyte paham setelah melihat Wilder yang tidak berdaya menghadapi Fury dalam duel ulang."Sekarang Anda tahu mengapa pengecut itu melarikan diri dari saya begitu lama. Saya adalah penantang nomor 1 sejak 2017, namun ia tidak pernah ingin melawan saya dan menghindar dan membelokkan tembakan yang tepat selama 900 hari, bersembunyi di balik sel darah merah dan memohon pada mereka. untuk membiarkan dia bertarung dengan siapa pun kecuali aku. Aku akan menghancurkannya dan dia tahu itu,"paparnya.

Whyte, sesuai dengan janji WBC, akan menjadi penantang wajib untuk perebutan gelar juara dunia pada Februari 2021. Dia merinci bahwa kekurangan Wilder dalam pertarungan ulang dengan Fury, adalah bukti mengapa dia tidak pernah terpilih sebagai lawan untuk 'Bronze Bomber.'

"Dia tidak bisa melepaskan pukulan, dia tidak bisa meninju," sindir Whyte. "Keseimbangannya mengerikan, lehernya terlalu lemah dan dia tidak memukul sekeras yang dikatakan semua orang,’’lanjutnya.

"Baginya, ini lebih banyak waktu dan kecepatan, yang memungkinkan dia untuk mengalahkan orang-orang yang dia lakukan. Ini tidak seperti dia seorang peninju yang sangat menghancurkan. Kamu melihat catatannya, dia belum benar-benar menghilangkan siapa pun yang benar-benar mencatat.''

(aww)

Let's block ads! (Why?)



No comments:

Post a Comment