Wednesday, January 29, 2020

IHSG Diprediksi Menguat, Mainkan 8 Saham Ini

0 comments

loading...

JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan Rabu ini diprediksi berbalik menguat atau rebound. Kemarin, IHSG ditutup melemah 22,02 poin atau 0,36% ke level 6.111,18.

Analis saham dari Reliance Sekuritas, Nafan Aji Gusta Utama, mengatakan MACD sudah berada di area negatif. Meskipun demikian, stochastic mulai membentuk pola golden cross di area oversold.

"Di sisi lain, terlihat pola bullish pin bar yang mengindikasikan adanya potensi rebound pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke resistance terdekat," ujar Nafan Aji di Jakarta, Rabu (29/1/2020).

Baca Juga:

Adapun sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor, antara lain sebagai berikut:

1. AALI

Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 200 sehingga peluang terjadinya penguatan kedepan terbuka lebar. "Akumulasi beli" pada area level 11000-11800, dengan target harga secara bertahap di level 12500, 14000 dan 15500. Support: 10650 dan 10200.

2. ADHI
Terlihat pola bullish pin bar yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli pada pergerakan harga saham. "Akumulasi beli" pada area level 1000-1050, dengan target harga di level 1090. Support: 980.

3. AKRA
Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola bullish pin bar yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. "Akumulasi beli" pada area level 3250-3460, dengan target harga di level 3650. Support: 3220.

4. ANTM
Terlihat pola bullish doji star candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli pada pergerakan harga saham. "Akumulasi beli" pada area level 740-760, dengan target harga secara bertahap di level 795, 845, 915, 1075 dan 1235. Support: 715.

5. BBTN
Terlihat pola bullish doji star candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli pada pergerakan harga saham. "Akumulasi beli" pada area 1925-1955, dengan target harga secara bertahap di level 1980, 2030, 2145 dan 2250. Support: 1920 dan 1890.

6. CTRA
Terlihat pola bullish pin bar yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli pada pergerakan harga saham. "Akumulasi beli" pada area level 920-960, dengan target harga secara bertahap di level 990, 1125, 1260 dan 1395. Support: 920 dan 855.

7. INKP
Terlihat pola hammer candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli pada pergerakan harga saham. "Akumulasi beli" pada area level 7250 7450, dengan target harga secara bertahap di 7925, 8450, 9700 dan 10950. Support: 7200 dan 6925.

8. MEDC
Terlihat pola tweezer bottom candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli pada pergerakan harga saham. "Akumulasi beli" pada area level 670-710, dengan target harga secara bertahap di 720, 755, 855, 1020 dan 1150. Support: 620.

(ven)

Let's block ads! (Why?)



No comments:

Post a Comment