TRIBUNNEWS.COM - Lucas Paqueta mengenang bagaimana dirinya melalui masa-masa sulit bersama bintang Paris Saint-Germain (PSG), Neymar.
Lucas Paqueta kembali masuk dalam skuat Timnas Brasil untuk laga Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Conmebol.
Pemain yang kerap disebut sebagai The Next Kaka ini kembali bisa membela panji Samba berkat penampilan gemilangnya bersama Olympique Lyonnais.
Namun siapa sangka, Neymar berperan besar dalam kebangkitan Paqueta dalam menemukan bentuk permainan terbaiknya.
Baca juga: Perpanjang Kontrak Bersama AC Milan Hingga 2024, Simon Kjaer Isyaratkan Gantung Sepatu di San Siro
Baca juga: Berita Milan, Lini Tengah Rapuh dan Darurat, Juve Mau Telikung Alvarez, Tangan Ajaib Si Normal One
Yap, Lucas Paqueta pernah mengalami titik terendah dalam karier profesionalnya sebagai pesepakbola kala membela AC Milan.
Paqueta yang kala itu diproyeksikan bisa mengikuti jejak kegemilangan Ricky Kaka. Justru berakhir antiklimaks di San Siro.
Ia memiliki periode yang pendek bersama Rossoneri. Bahkan sangking singkatnya, Paqueta menyebut keebersamaannya di AC Milan tak ada bedanya dengan pemain "magang".
Catatan saja, gelandang serang 24 tahun itu membela Rossoneri selama satu musim dari tahun 2019 hingga 2020.
Ia memutuskan untuk hijrah ke Ligue 1 lantaran tak ada jaminan menit bermain yang reguler.
Dalam periode-periode buruk tersebut Paqueta banyak menghabiskan waktunya bersama Neymar.