Monday, March 23, 2020

IHSG Berpotensi Jaga Tren Penguatan, Saham Ini Bisa Jadi Pilihan

0 comments

loading...

JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan awal pekan ini diprediksi melanjutkan tren penguatan. Setelah Jumat kemarin, IHSG berakhir melompat 2,18% atau 89,52 poin ke level 4.194,94.

Analis saham dari Reliance Sekuritas, Nafan Aji Gusta Utama mengatakan, MACD masih negatif. Meskipun demikian, Stochastic dan RSI sudah oversold atau jenuh jual.

"Di sisi lain, masih terlihat pola bullish pin bar yang mengindikasikan adanya potensi penguatan pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke area resistance," ujar Nafan Aji di Jakarta, Senin (23/3/2020).

Baca Juga:

Adapun sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor, antara lain sebagai berikut :

1. ADRO

Terlihat pola bullish engulfing line candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli pada pergerakan harga saham. “Akumulasi Beli” pada level 610 – 750, dengan target harga secara bertahap di level 815, 900, 960 dan 1210.
Support: 585 & 392.

2. BBRI

Adapun indikator RSI telah menunjukkan jenuh jual atau oversold sehingga peluang pembentukkan fase akumulasi dalam rangka membentuk pola uptrend pada pergerakan harga saham akan terbuka lebar. “Akumulasi Beli” pada area level 2730 - 2810, dengan target harga secara bertahap di level 2870, 3070, 3230, 3340 dan 3810. Support: 2720 & 2640.

3. BMRI

Adapun indikator RSI menunjukkan jenuh jual atau oversold sehingga peluang pembentukkan fase akumulasi dalam rangka membentuk pola uptrend pada pergerakan harga saham akan terbuka lebar. “Akumulasi Beli” pada area level 4400 – 4470, dengan target harga secara bertahap di level 4880, 5175, 5375, and 6275. Support: 4080 & 3820.

4. BSDE

Adapun indikator RSI menunjukkan jenuh jual atau oversold sehingga peluang pembentukkan fase akumulasi dalam rangka membentuk pola uptrend pada pergerakan harga saham akan terbuka lebar. “Akumulasi Beli” pada area level 650 – 680, dengan target harga secara bertahap di level 760, 835, 890 dan 1120. Support: 550 & 484.

5. CPIN

Terlihat pola bullish spinning top candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli pada pergerakan harga saham. “Akumulasi Beli” pada area level 6300 – 6500, dengan target harga secara bertahap di level 4340, 4580, 4770, 4910 dan 5500. Support: 3880 & 3740.

6. HMSP

Terlihat pola bullish engulfing line candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli pada pergerakan harga saham. “Akumulasi Beli” pada area 1085 – 1345, dengan target harga di level 1620, 1990, 2250 dan 3350. Support: 630.

(akr)

Let's block ads! (Why?)



No comments:

Post a Comment